Mudahnya Berbagi File dengan SHAREit

Kesulitan seringkali membawa kita pada sebuah solusi mudah yang sebelumnya tak pernah terbayangkan sama sekali. Dan itu yang terjadi pada kami, pada suami tepatnya. Hehe.

Ceritanya beli ponsel pengganti. Salah satu fungsi yang urgent di masa kini adalah mudahnya konektivitas ponsel dengan PC untuk kemudahan menyalin atau berbagi berbagai file dan dokumen. Apalagi semenjak adanya ponsel pintar, terkadang pengiriman file lebih cepat melalui ponsel. Termasuk untuk mengirimkan lampiran file pada sebuah email.

Sayangnya, ponsel yang beliau beli ini rupanya ga bisa konek juga entah kenapa. Selalu muncul pesan bahwa device yang dikoneksikan tidak dapat dikenali. Sudah mencoba berbagai cara yang didapatnya dari hasil pencarian di mesin pencari. Berhari-hari beliau mencoba dan hasilnya nihil.

Anehnya, ponsel ini terdeteksi di laptop saya. Padahal laptop kami sama-sama menggunakan Windows 8. Saya sendiri sudah menawarkan solusi, “ya udah, akses dari laptop ade aja” tapi dengan alasan efektivitas, beliau menolak. Iya juga sih, jadi ribet kudu copy kesana kemari.

Obrolan tentang ponsel tak terdeteksi itu pun berhenti beberapa hari hingga suatu saat ketika tengah dalam kesibukan mempersiapkan materi, suami mendekati meja kerja saya. “de, sini Aa install SHAREit”, katanya tiba-tiba. Saya sempat menolak karena alasan materi yang sedang saya siapkan harus segera selesai.

image

Logo SHAREit Lenovo

Tapi bukan suami namanya kalau dia tak berhasil membujuk. Copy file di ponsel saya, copy file di laptop saya, install install dan taraaa.. terpasanglah sebuah aplikasi yang sebenarnya sempat beliau ceritakan sekilas tapi saya ga terlalu ngeh.

Rupanya aplikasi ini bisa langsung digunakan segera setelah saya menyelesaikan materi “pelajaran” untuk kelas online saya. Memudahkan sekali karena memang terbukti proses unduh unggah di ponsel lebih mudah daripada di PC untuk urusan koneksi internet berbasis teethering.

image

Materi pun terunggah dengan baik di akun Dropbox saya untuk kemudian dibagikan ke seisi kelas online yang saya buat. Bahkan untuk tantangan menulis 1 hari 1 artikel, saya memanfaatkan aplikasi ini. Koneksikan PC dan ponsel secara wireless, dokumen yang saya tulis dengan menggunakan Microsoft Office saya pindahkan ke ponsel. Di ponsel saya menggunakan WPS Office atau ThinkFree Office untuk membuka dokumen tulisan tersebut lalu copy-paste di aplikasi WordPress saya. Beri judul, rapikan, tambahkan foto, tentukan kategori, publikasikan deh. Blog saya pun bisa diperbarui dengan tulisan yang cukup panjang. Hehe..

Aplikasi SHAREit dapat digunakan dengan memasangnya di ponsel dan PC kita. Aplikasi ponsel SHAREit untuk Android dapat anda peroleh di playstore, ketik saja keyword shareit keluaran dari Lenovo. Kemudian aplikasi .exe untuk di PC dapat diunduh di web Lenovo.

Kenapa Lenovo? Karena laptop suami Lenovo. Lalu apakah bisa dipergunakan di laptop lain selain Lenovo? Bisa banget. Karena saya pake laptop dari Acer dan berjalan lancar sejauh ini.

Hanya saja karena ukuran layar saya kecil jadi agak kurang nyaman dengan ukuran aplikasi yang besarnya tidak dapat disesuaikan sehingga ada layar yang terpotong. Bagi pengguna laptop-tab seperti saya mungkin tak masalah karena dengan mudah dapat mengubah posisi layar dari landscape ke portrait. Tapi bagi pengguna layar kecil lainnya, anda bisa mengakali dengan menyimpan taskbar di pinggir layar atau membuat layar tidak dikunci (klik kanan pada bagian kosong taskbar lalu hilangkan centang di bagian “Lock Taskbar).

Setelah dipasang di masing-masing ponsel dan laptop, konfigurasikan pengaturan ikon dan nama yang akan digunakan di masing-masing ponsel maupun PC. Usahakan meski nama sama, ikon berbeda untuk memudahkan pengenalan oleh diri kita pribadi. Setelah selesai, koneksikan keduanya. Pertama, nyalakan logo wifi di ponsel, lalu buka aplikasi SHAREit kemudian klik “Sambungkan ke PC”. Sementara di PC, buka aplikasi SHAREit kemudian pilih “Connect Android Device”.

image

Tampilan awal SHAREit

Proses koneksi PC dan laptop ini harus selalu dilakukan setiap kali akan memanfaatkan aplikasi SHAREit. Dalam pandangan saya yang awam, hal ini semata memastikan keamanan koneksi yang dilakukan sudah mendapat izin otorisasi. Tapi tenang, setelah koneksi pertama kita bisa menerapkan “bookmark” dan aplikasi akan mengkonfigurasi secara otomatis tanpa harus diset ulang mengenai wifi.

Langkah detil beberapa fitur SHAREit akan saya unggah pada artikel lainnya setelah ini InSyaAllah. Tunggu ya ^_^

Aisha Azkiya
-Tulisan mencatatkan kenangan-

4 thoughts on “Mudahnya Berbagi File dengan SHAREit

Berikan Komentar